Semen Padang paparkan cagar budaya Indarung I ke Delegasi Vietnam


Padang - BUMN PT Semen Padang menjelaskan sejarah ringkas tentang pabrik Indarung I yang ditetapkan pemerintah sebagai cagar budaya nasional ke Delegasi Vietnam.

"Saat didirikan pabrik ini bernama NV Nederlandsch Indische Portland Cement Maatschappij (NIPCM)," kata Kepala Unit Humas dan Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati di Padang, Sumatera Barat, Jumat, saat menerima kunjungan Delegasi Provinsi Ba Ria-Vung Tau, Vietnam, ke pabrik itu.

PT Semen Padang, lanjutnya, memiliki enam pabrik yang berada di Kota Padang dan satu unit pabrik di Dumai, Provinsi Riau, dengan total kapasitas produksi 8,9 juta ton semen per tahun. Khusus pabrik Indarung I pada 1999 berhenti beroperasi.

Kepada Delegasi Vietnam, ia menjelaskan pabrik yang sudah berusia 113 tahun tersebut ditetapkan sebagai cagar budaya nasional oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) berdasarkan Surat Keputusan Mendikbudristek Nomor 54/M/2023 pada 27 Februari 2023.

Pabrik Indarung I PT Semen Padang memiliki lima kiln atau tungku. Kiln pertama selesai dibangun pada 1911 dengan kapasitas produksi 76,5 ton semen per hari. Klin kedua mulai dibangun setahun kemudian dengan kapasitas produksi yang sama.

"Pabrik Indarung I ini mulai beroperasi di tahun 1913 dengan kapasitas produksi sebesar 22,9 ribu ton semen per tahun," ucapnya.

Sementara itu penerjemah tim Delegasi Vietnam Wing Han Tung mengatakan Provinsi Ba Ria-Vung Tau menyambut baik penjelasan pihak Semen Padang tentang pabrik Indarung I yang dibangun Belanda tersebut.

"Bangunannya luar biasa. Punya potensi besar untuk dijadikan warisan dunia mengingat begitu besar perannya di masa lampau," katanya.

Delegasi Vietnam, ujar dia, mendukung penuh agar pabrik Indarung I diusulkan menjadi situs warisan dunia oleh Unesco. Sebab, selain memiliki peran besar dalam pembangunan, pabrik Indarung I yang sudah berusia lebih dari satu abad juga tergolong unik

"Bangunannya masih orisinal dan tampak unik. Kami sangat mendukung Indarung I menjadi world heritage," ujarnya.

Sementara itu Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang Andree Harmadi Algamar mengatakan kunjungan Delegasi Vietnam ke Kota Padang dalam rangka kerja sama antara Provinsi Ba Ria-Vung Tau dengan Kota Padang.

"Hubungan Kota Padang dengan Provinsi Ba Ria-Vung Tau sudah terjalin erat. Banyak program yang dikerjasamakan diantaranya pada sektor pariwisata," kata Andree.

Posting Komentar

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*

Lebih baru Lebih lama